Pandemi virus korona yang telah terjadi sepanjang 2020, telah mempengaruhi hampir seluruh landskap pendidikan. Adaptasi dilakukan di semua sektor agar sekolah-sekolah tetap dapat menjalankan fungsinya menjaga keberlangsungan pengelolaan pendidikan dan proses pembelajaran. Pembelajaran jarak jauh daring penuh (fully online) pada situasi seperti ini, menjadi pilihan yang tepat karena atas pertimbangan kesehatan bersama, interaksi siswa dan guru tidak dapat lagi dilakukan dalam jarak dekat. Perubahan- perubahan yang drastis ini menyebabkan menurunnya kualitas pembelajaran khususnya pada mode daring penuh. Memperhatikan hal tersebut, perlu dilakukan upaya-upaya perbaikan/pengembangan agar pembelajaran daring penuh menjadi adaptif dan meningkat efektivitasnya.
Penyelenggaraan kegiatan pembelajaran E-Learning melalui model yang dikembangkan ini, diharapkan menjadi lebih memperhatikan kebutuhan dan karakteristik siswa sehingga selain adaptif juga menjadi lebih efektif. Model ini menyediakan dukungan untuk menciptakan lingkungan kerja kolaborasi daring bagi para pesertanya, serta mudah digunakan oleh siswa dalam melakukan penilaian diri dan refleksi terhadap hasil proses belajar melalui penugasan E- Portofolio.
Model yang dikembangkan melalui penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai sarana untuk membantu guru dalam menyelenggarakan kegiatan E-Learning dalam mode daring penuh di masa pandemik, walaupun memiliki keterbatasan-keterbatas.
Klik pada gambar untuk download hasil penelitian.
sangat bermangfaat trima kasih admin
#Erie Darmawan, terimakasih atas kunjungannya