Dalam rangkaian kunjungan ke Australia 14 s.d. 22 Februari 2018, tanggal 19 Februari 2018, saya dan Direktur Program Internasional UAD Dwi Santoso, Ph.D. mengikuti kunjungan Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Rektor UAD ke Universitas Canberra. Rombongan kami diantar oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan Bapak Imran Hanafi yang sekaligus menjadi fasilitator pertemuan Muhammadiyah/UAD dengan Universitas Canberra. Jadi, rombongan kami ke Universitas Canberra pagi itu terdiri atas Ketua Umum PP Muhammadiyah (Dr. Haedar Nashir), Rektor UAD (Dr. Kasiyarno), Atdikbud Canberra (Imran Hanafi), saya dan Direktur Program Internasional UAD (Dwi Santoso, Ph.D.).
Delegasi Muhammadiyah/UAD di Universitas Canberra diterima oleh Prof. Lawrence Pratchett selaku Pro Vice-Chancellor Students, Partnerships & International (lawrence.pratchett@canberra.edu.au), Prof. Roland Goecke dari Human-Centered Technology Research Center, Faculty of Education, Science, Technology and Mathematics (roland.goecke@canberra.edu.au), dan Dr. Helen Marsden sebagai Graduate . Research Manager (helen.marsden@canberra.edu.au).
Penerimaan delegasi Muhammadiyah/UAD oleh pihak Universitas Canberra
Pembicaraan antara pihak UAD dan Universitas Canberra sangat konstruktif. Gagasan-gagasan kerjasama dari Rektor UAD maupun Direktur Program Internasional yang ditawarkan memperoleh tanggapan positif.
Delegasi Muhammadiyah/UAD bersama Prof. Lawrence Pratchett di Universitas Canberra
Melalui pembicaraan bilateral ini, disepakati kemungkinan-kemungkinan bidang yang dapat dikerjasamakan seperti student exchange, join conference, visiting professor maupun join research. Bahkan, Prof. Roland Goecke dalam bincang-bincang informal dengan saya, secara pribadi siap diundang ke UAD sebagai pembicara dalam join seminar atau join research dalam bidang digital forensic. Hampir sama dengan UAD, Universitas Camberra pada awalnya berbentuk institut keguruan sehingga sangat kuat dalam bidang pendidikan.
Rektor UAD dan Ketua Umum PP Muhammadiyah bersama Wakil Rektor Universitas Canberra
Sebelum dialog kerjasama dilakukan, kami sempat diajak berkeliling ke laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi, dan di sana kami diperkenalkan dengan Dr. Reena Ghildyal (reena.ghildyal@canberra.edu.au) seorang profesor dalam bidang mikrobiologi yang menjelaskan tentang berbagai riset terkait bidang keilmuannya. Dalam kunjungan ke laboratorium tersebut, kami diperlihatkan beberapa manakin yang menjadi media pembelajaran anatomi manusia.
Pak Haedar berkesempatan meninjau lab manakin di Universitas Canberra
Memperhatikan hasil pembicaraan penjajagan kerjasama tersebut dan resources yang tersedia di UAD, dalam waktu dekat sangat memungkinkan untuk diimplementasikan kerjasama antara UAD dengan Universitas Canberra dalam bentuk join research untuk bidang biologi, farmasi dan kesehatan. Sementara itu, untuk bidang pendidikan dapat dilaksanakan kegiatan join conference dan student exchange, sedangkan visiting professor untuk bidang fisika.
Delegasi Muhammadiyah/UAD bersama Pak Imran Hanafi (Atdikbud) di Universitas Canberra
Dari saat awal tiba di kampus, kami didampingi salah satu dosen Universitas Camberra yang saya lihat sekaligus memerankan fungsi sebagai liaison officer dan fotografer kampus.
Bersama liaison officer kampus Universitas Canberra
Saya senang dengan Universitas Canberra karena karakternya mirip dengan UAD sama-sama berawal dari institut keguruan.
Salam persahabatan dunia.
Link Terkait:
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (1): Penandatanganan MoU Perguruan Tinggi Muhammadiyah dengan Monash University
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (2): UAD Bergabung Membangun “Muhammadiyah Australian College”
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (3): “Public Lecture” Ketua Umum PP Muhammadiyah di Monash University
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (4): Siaran Islam Berkemajuan di Radio SBS Australia
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (5): Pengajian Ketua Umum PP Muhammadiyah di Masjid Westall Melbourne
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (6): Pelantikan PCI-IMM di Canberra oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (7): Menjadi Tamu Atdikbud Canberra
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (8): Penjajagan Kerjasama UAD dan Universitas Canberra
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (9): Kajian Spirit Religiusitas Dalam Berbangsa dan Bernegara di Kedubes RI Canberra
- Seri Kunjungan ke Australia 2018 (10): Inisiasi Kerjasama UAD dan “Public Lecture” Ketua Umum PP Muhammadiyah di Universitas Qeensland Brisbane
Apa yang mendorong UAD untuk melakukan kerja sama dengan Universitas Canberra? Kemudian apakah program kerja sama yang diusung akan berlaku mulai tahun ini atau bagaimana?
#Eti:
1. Universitas Canberra karakternya hampir sama dengan UAD, sama-sama berasal dari institut pendidikan
2. Kerjasama sudah selesai, perlu ada perpanjangan lagi
Artikel yang bagus, terimakasih sharingnya, silahkan kunjungi
website kami
Terimakasih atas kunjungannya.